Sebelumnya kita uda ngebahas tentang pelaku dan korban bullying, sekarang saatnya kita ngebahas tentang si bystanders. Yuuk check this out!!
Siapa sih bystanders itu???
Bystanders atau saksi adalah orang yang melihat terjadinya bullying atau yang mendengar mengenai bullying. Semua tergantung pada bagaimana respon saksi, mereka dapat memperbesar masalah atau akan memberikan solusi.
Apa aja tipe-tipe saksi itu???
Bystanders atau saksi adalah orang yang melihat terjadinya bullying atau yang mendengar mengenai bullying. Semua tergantung pada bagaimana respon saksi, mereka dapat memperbesar masalah atau akan memberikan solusi.
Apa aja tipe-tipe saksi itu???
- Saksi yang menambah derita, di mana saksi ini mungkin akan menghasut bullying, tertawa pada korban atau menyoraki untuk membulli, atau bergabung saat dimulainya bullying. Saksi yang menambah derita ini juga termasuk orang yang melihat bullying secara pasif dan tidak melakukan apa-apa. Saksi pasif “bersedia menjadi penonton setia bullying dan diam menerima pelaku melanjutkan perilakunya itu”.
- Saksi yang membantu, saksi ini akan memberikan tindakan langsung ketika bullying terjadi dengan membela korban atau mencegah pelaku. Saksi ini juga termasuk orang yang mendapatkan bantuan atau bersama-sama mendukung korban dari teman yang lain.
Apa aja sih yang menjadi alasan seseorang menjadi saksi pasif???
1. Beberapa takut menjadi korban
2. Berpikir ini bukan urusannya
3. Merasa kurang kuat dari pada pelaku atau tidak tahu apa yang harus dilakukan
4. Merasa tidak memiliki keterampilan atau pengetahuan untuk menghentikan bullying
dan akan sering merasa bersalah karena kelambanannya dalam mendukung korban
5. Hasilnya, mereka mungkin menjadi korban kedua proses bullying. Saksi yang
berusaha menyelesaikan masalah memiliki kesempatan untuk menjadi target pelaku
1. Beberapa takut menjadi korban
2. Berpikir ini bukan urusannya
3. Merasa kurang kuat dari pada pelaku atau tidak tahu apa yang harus dilakukan
4. Merasa tidak memiliki keterampilan atau pengetahuan untuk menghentikan bullying
dan akan sering merasa bersalah karena kelambanannya dalam mendukung korban
5. Hasilnya, mereka mungkin menjadi korban kedua proses bullying. Saksi yang
berusaha menyelesaikan masalah memiliki kesempatan untuk menjadi target pelaku